Untukmu Indonesiaku, konser persembahan penuh cerita

Digelar 15 November 2014, bertempat di gedung Suara Surabaya Center.
Merupakan Konser Tahunan (Annual Concert) Paduan Suara Universitas Airlangga (PSUA), untuk mengenang peristiwa 10 November, untukmu para pahlawan, untukmu Indonesiaku.

Such a wonderful experience bisa bergabung bersama orang-orang hebat seperti mereka. Dipimpin Music Director hebat seperti mas Yosa, para singer yang suaranya “wohoo” abis, berada satu tim dengan para alumni yang you-know-hebatnya-gimana.

Di tim ini audy belajar banyak hal.

Audy belajar bagaimana bisa menempatkan diri sebagai partner bernyanyi, teman, dan adik dalam satu waktu. Audy belajar bisa memanage waktu sebaik mungkin, belajar solmisasi lagu secara mandiri, belajar menghadapi pressure dalam tim, belajar memahami lagu dalam waktu yang ngga lama, belajar koreo sekaligus bernyanyi (asli, ini ngga gampang), belajar kuatkan mental. Belajar nurutin larangan makan 4 jam sebelum konser-larangan ngomong dan teriak-larangan larilarian dan segala hal yang “woooy audy ngga bisa woooy”, belajar makan potongan-potongan kencur yang rasanya seperti...“ASTAGA SEPERTINYA AKU BUTUH TOILET”

Semuanya.

Kalau flashback lagi ke belakang...

Kalau flashback lagi ke belakang, buka kalender hape dan lihat jadwal latihan konser ini rasanya geleng-geleng kepala sendiri.

Pas pertama kali dapet jadwal latihan konser, seems like “sumpah latiane mek sakmene?”

Kalau flashback lagi ke belakang, sedikit ngga percaya, gimana bisa audy rampungin proposal PKL, plus revisian, plus jalanin jadwal kuliah yang padet, plus kewajiban asistensi praktikum adik-adik mikro, plus tugas, plus laporan praktikum mingguan, plus jam latihan yang selalu pulang larut?

*mimik kratingdaeng se-profile tank 1000 liter*

Gelisah combo-combo

Gelisah satu.

Makin deket sama hari-H konser bikin pikiran bener-bener gelisah. Takut kecewain panitia ditengah publikasi konser yang luar biasa gencar di sosmed (line, bbm, path, twitter, instagram, facebook, youtube) di fakultas, kampus-kampus, SMA-SMA. Takut gimana kalo ngelakuin salah di depan 500 audience, takut suaranya jembret. Oh My Lord :”)

Posternya bagus-bagus...sayang kalo ngga di share...hehe...

Gelisah 2, D-1 konser.

Baru hari itu kami latihan bareng solis alumnus PSUA angkatan dinosaurus (saking tuanya...angkatannya). Lagu Merah Putih yang awalnya ngga direncanakan lepas teks kemudian dijadikan lepas teks karena ada part lagu yang pakai claps sama stomp, jadi bener-bener ngga memungkinkan kita untuk bawa buku partitur. Sepertinya audy butuh memori tambahan semacam flashdisk atau SD card yang bisa portable ditancepin dikepala biar bisa hafal lagu dalam waktu sesingkat itu.

Satu malam sebelum konser datang, tidur rasanya ngga bisa tenang. Meskipun MD sudah kasih peringatan keras untuk langsung istirahat setelah pulang gladi bersih, tetep aja mata ngga bisa diajak kompromi. Sampai mas Yosa marah-marah di grup line baru deh bener-bener maksa buat tidur ><

Tidurpun ngga selelap itu, setengah tiga pagi bangun karena mimpi konser, coba tidur lagi, setengah lima kebangun lagi karena mimpi yang sama. Rauwisuwis~

Gelisah 3.

Mama bilang papa baru bisa antar ke tempat acara setelah pulang kerja jam 2 siang, padahal jadwal make up mulai jam 1, sedangkan jam 4 harus mulai vocalizing dang gladi bersih yang paling bersih. Yakali gladinya cuma setengah jam trus bisa balik make up lagi. Gladinya sampe mevet jam konser vroh T__T . Alhasil jam 3 baru sampai lokasi, ngantri make up ngga kesentuh keburu gladi, make up sama hairdo baru jam setengah 6. Ganti dress setengah 7. Konsernya jam 7. Untung aja napas itu ngga usah dipikir, kalo napas aja pake dipikir, mungkin udah lupa napas dari pagi.

LIHAAAT, ciwi-ciwi lain udah pada make up,
audy [kanan bawah] ?
MASIH KUMUS-KUMUS AJA DOOONG. HAHAHAHA
-_-

Gelisah 4.

Randi yang janji bakal dateng konser, tapi dari semalem malah berangkat ke Malang dan ngga ngasih kabar sampe siang. Pas udah ngabari sampe surabaya eh pamitan tidur, elah awas kebablasan sampe konsernya audy kelar mz :’

D-Day!

Kami sudah berusaha, kami sudah berdoa, kami serahkan semua hasil kepada Yang-Membuat-Indah.

Separuh percaya dan ngga, 500 tiket sold out!

Lighting yang... [harus capslock] SUPER KEREN!!! 

Babak Satu

Babak Dua

Tari Saman.
Btw audy ngga keliatan :'

Throwback...

Alhamdulillah sudah ngerasain 2x konser. Konser pertama satu tahun lalu (September 2013), Closing Concert namanya. Anggota timnya sebagian besar (atau hampir semuanya) diambil dari anggota PSUA tahun kedua. Closing concert menguras energi lebih dari Annual concert kemarin.
Karena kami terbilang masih "awam" untuk bisa tampil di suatu konser, kami harus berusaha ekstra serta mempersiapkan materi secara matang. Kurang lebih kami berlatih selama 4 bulan dengan jadwal yang yaaa...sudahlah ngga usah diinget lagi. Ngingetnya aja capek ._.
Menyanyikan 15 lagu dengan 10 koreo wajar kami katakan menguras energi kan?

Tapi tidak ada usaha keras yang tidak berbuah manis :)

Audy ngga akan berhenti berproses disini.
So, what's next? :)